
Jakarta, 14 Mei 2025 – Peran Commuter Line sebagai tulang punggung transportasi umum di perkotaan semakin nyata dengan volume pengguna yang terus melonjak. Manager Public Relation KAI Commuter, Leza Arlan, menyebutkan bahwa rata-rata pengguna harian Commuter Line Jabodetabek pada hari kerja kini mencapai lebih dari 1 juta orang. “Sepanjang April 2025 ini, rata-rata volume pengguna pada hari kerja sebanyak 1.038.957 orang, sedangkan pada Mei ini rata-rata sebanyak 1.030.815 orang,” ungkap Leza. Puncak lonjakan terjadi pada 30 April, ketika aturan wajib naik transportasi umum bagi ASN Jakarta diberlakukan, dengan volume pengguna mencapai 1.105.533 orang.
Leza juga menyoroti peningkatan pada layanan Commuter Line Basoetta yang mencatat 7.445 pengguna pada satu hari, naik 7,26% dari rata-rata harian. Integrasi Commuter Line dengan berbagai moda seperti LRT, MRT, KA Jarak Jauh, dan Transjakarta semakin memudahkan mobilitas masyarakat. Stasiun-stasiun utama seperti Sudirman dan Cawang kini melayani puluhan ribu penumpang setiap hari.
Dengan tarif yang sangat terjangkau dan kemudahan akses ke berbagai wilayah, Commuter Line menjadi solusi ideal untuk mengurangi kemacetan dan polusi di kota besar. “KAI Commuter berharap Commuter Line dapat menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat urban sebagai alat transportasinya,” tutup Leza.
Keberhasilan ini menunjukkan pentingnya dukungan pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem transportasi yang efisien, ramah lingkungan, dan inklusif di Indonesia.
(Redaksi)